Kegiatan Koordinasi Tim Tarif Pelayanan Kesehatan RSUD Jayapura

Kavian Rony Samuel Kadmaer,.S.SI | 5 Dec, 2025 | 1X Dilihat

Kegiatan Koordinasi Tim Tarif Pelayanan Kesehatan RSUD Jayapura dilaksanakan sebagai upaya untuk meninjau, menyempurnakan, dan menyelaraskan struktur tarif layanan rumah sakit dengan regulasi yang berlaku, kebutuhan operasional, serta prinsip efisiensi dan mutu pelayanan. Pertemuan ini dihadiri oleh perwakilan manajemen, unit keuangan, Instalasi Farmasi, bagian pelayanan medis, serta unsur terkait lainnya yang tergabung dalam Tim Tarif RSUD Jayapura.

Rapat dibuka dengan pemaparan kondisi tarif pelayanan yang sedang berjalan, termasuk evaluasi terhadap tarif yang dinilai belum sesuai dengan beban kerja, penggunaan sumber daya, maupun standar biaya yang ditetapkan pemerintah daerah dan regulasi nasional. Selanjutnya, masing-masing unit memberikan masukan terkait komponen biaya yang perlu diperhitungkan, khususnya untuk layanan dengan teknologi tinggi, pelayanan emergensi, tindakan operatif, dan penggunaan bahan medis tertentu.

Dalam diskusi koordinasi ini, tim juga membahas kebutuhan harmonisasi tarif antara layanan umum, JKN, serta layanan penunjang untuk memastikan tidak terjadi ketidaksesuaian antar komponen biaya. Selain itu, dilakukan penelaahan terhadap potensi dampak tarif terhadap keberlanjutan operasional rumah sakit dan kenyamanan pasien.

Manajemen RSUD Jayapura menekankan pentingnya penyusunan tarif yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada peningkatan mutu layanan. Tim sepakat untuk melakukan penyusunan draft pembaruan tarif berdasarkan analisis biaya riil, standar pelayanan minimal, serta rekomendasi teknis dari masing-masing unit.

Kegiatan ditutup dengan penyusunan rencana tindak lanjut berupa penyempurnakan daftar tarif, finalisasi perhitungan komponen biaya, serta penjadwalan pertemuan lanjutan untuk validasi tarif sebelum diajukan kepada pihak berwenang untuk penetapan resmi. Melalui koordinasi ini, RSUD Jayapura memastikan bahwa struktur tarif pelayanan kesehatan yang diterapkan dapat mendukung mutu pelayanan, keberlanjutan operasional, dan kepastian bagi seluruh pasien.

---